![хХх::[Dunia Remaja Indonesia]::хХх](https://2img.net/s/t/18/71/21/i_logo.png){kind=logo}
Harian Freedom Inggris (3/5) memberitakan, dunia internet akan muncul suatu revolusi baru: suatu software search engine baru yang belum pernah disaksikan di dunia internet sebelumnya, dapat memahami masalah, dan dapat memberikan jawaban yang betul–betul pas atas masalah yang ada, yang akan segera diluncurkan pada bulan ini.
Sistem search engine terbaru yang bernama “Wolfram Alpha” ini, minggu lalu baru saja diperkenalkan ke khalayak ramai di Harvard University, AS, dan sedang melangkah ke arah reputasi untuk dipandang sebagai “piala bergilir dunia internet”. Sistem ini adalah suatu gudang data yang dapat memahami dan dapat menggunakan bahasa manusia biasa untuk menjawab berbagai pertanyaan.
Meskipun sistem ini masih sangat baru, namun telah mengundang minat yang amat besar dari dunia luar, dan membuat pemain-pemain dari kalangan teknologi dan internet begitu bersemangat. Para pakar komputer berpendapat, Wolfram Alpha adalah satu lompatan besar dalam sejarah revolusi perkembangan internet di dunia.
Pakar internet dan komputer, Spiegel Wacker, mengatakan bahwa di kemudian hari fungsi dan pentingnya Wolfram Alpha ini bagi seluruh dunia mungkin tidak akan kalah dari Google, namun penggunaan keduanya tetap saja ada perbedaan.
Warga Inggris bernama Wolfram yang menemukan Wolfram Alpha ini mengatakan, inovasi sesungguhnya dari Wolfram Alpha ini adalah kemampuannya untuk segera bertindak.
Pada saat menanyakan pertanyaan seperti, “Berapa tinggi Puncak Everest?”, maka Wolfram Alpha tidak hanya akan segera mencari jawabannya, namun juga akan memberikan satu halaman penuh informasi yang berhubungan dari sejumlah sumber yang dapat dipercaya, seperti peta letaknya, kota-kota di sekitarnya, gunung-gunung di sekitarnya dan juga berbagai grafik lainnya.
Wolfram mengatakan, jika pengguna meminta untuk membandingkan tinggi Puncak Everest dengan panjang jembatan Golden Bridge di San Francisco, hal ini sama sekali tidak akan menyulitkan Wolfram Alpha.
Jika Anda ingin mengetahui keadaan cuaca di London pada hari Presiden John F. Kennedy dibunuh, Wolfram Alpha juga dapat meng-cross check berbagai informasi dan memberikan jawaban.
Jika ditanyakan apa itu nada tinggi D, maka Wolfram Alpha akan memainkan sepenggal musik dengan tangga nada tersebut; jika Anda meng-input “lempar 10 kali, muncul kepala 4 kali”, maka Wolfram Alpha akan menebak bahwa Anda sedang ingin menanyakan berapa probabilitas lemparan koin. Bahkan kapankah gerhana matahari di Chicago yang berikutnya, atau dimanakah posisi stasiun luar angkasa internasional sekarang, Wolfram Alpha dapat menjawab semua pertanyaan Anda.
Wolfram mengatakan, sistem tersebut memberikan informasi yang selalu dinilai terlebih dahulu oleh pakar, dengan kata lain Wolfram Alpha tidak akan memiliki kekurangan seperti yang dialami pada Wikipedia atau pun berbagai jenis situs pengetahuan perorangan lainnya yakni kebenaran yang diragukan. Wolfram Alpha akan memberikan secara gratis penggunaannya pada umum, Wolfram mengatakan, di kemudian hari tidak tertutup kemungkinan bekerja sama dengan search engine terbesar dunia yakni Google.
Sistem search engine terbaru yang bernama “Wolfram Alpha” ini, minggu lalu baru saja diperkenalkan ke khalayak ramai di Harvard University, AS, dan sedang melangkah ke arah reputasi untuk dipandang sebagai “piala bergilir dunia internet”. Sistem ini adalah suatu gudang data yang dapat memahami dan dapat menggunakan bahasa manusia biasa untuk menjawab berbagai pertanyaan.
Meskipun sistem ini masih sangat baru, namun telah mengundang minat yang amat besar dari dunia luar, dan membuat pemain-pemain dari kalangan teknologi dan internet begitu bersemangat. Para pakar komputer berpendapat, Wolfram Alpha adalah satu lompatan besar dalam sejarah revolusi perkembangan internet di dunia.
Pakar internet dan komputer, Spiegel Wacker, mengatakan bahwa di kemudian hari fungsi dan pentingnya Wolfram Alpha ini bagi seluruh dunia mungkin tidak akan kalah dari Google, namun penggunaan keduanya tetap saja ada perbedaan.
Warga Inggris bernama Wolfram yang menemukan Wolfram Alpha ini mengatakan, inovasi sesungguhnya dari Wolfram Alpha ini adalah kemampuannya untuk segera bertindak.
Pada saat menanyakan pertanyaan seperti, “Berapa tinggi Puncak Everest?”, maka Wolfram Alpha tidak hanya akan segera mencari jawabannya, namun juga akan memberikan satu halaman penuh informasi yang berhubungan dari sejumlah sumber yang dapat dipercaya, seperti peta letaknya, kota-kota di sekitarnya, gunung-gunung di sekitarnya dan juga berbagai grafik lainnya.
Wolfram mengatakan, jika pengguna meminta untuk membandingkan tinggi Puncak Everest dengan panjang jembatan Golden Bridge di San Francisco, hal ini sama sekali tidak akan menyulitkan Wolfram Alpha.
Jika Anda ingin mengetahui keadaan cuaca di London pada hari Presiden John F. Kennedy dibunuh, Wolfram Alpha juga dapat meng-cross check berbagai informasi dan memberikan jawaban.
Jika ditanyakan apa itu nada tinggi D, maka Wolfram Alpha akan memainkan sepenggal musik dengan tangga nada tersebut; jika Anda meng-input “lempar 10 kali, muncul kepala 4 kali”, maka Wolfram Alpha akan menebak bahwa Anda sedang ingin menanyakan berapa probabilitas lemparan koin. Bahkan kapankah gerhana matahari di Chicago yang berikutnya, atau dimanakah posisi stasiun luar angkasa internasional sekarang, Wolfram Alpha dapat menjawab semua pertanyaan Anda.
Wolfram mengatakan, sistem tersebut memberikan informasi yang selalu dinilai terlebih dahulu oleh pakar, dengan kata lain Wolfram Alpha tidak akan memiliki kekurangan seperti yang dialami pada Wikipedia atau pun berbagai jenis situs pengetahuan perorangan lainnya yakni kebenaran yang diragukan. Wolfram Alpha akan memberikan secara gratis penggunaannya pada umum, Wolfram mengatakan, di kemudian hari tidak tertutup kemungkinan bekerja sama dengan search engine terbesar dunia yakni Google.
