PROKLAMASI!
Isi teks proklamasi kemerdekaan yang singkat ini adalah:
Gambar Teks Otentik (setelah diketik)
Teks diatas merupakan hasil ketikan dari Sayuti Melik (atau Sajoeti Melik), salah seorang tokoh pemuda yang ikut andil dalam persiapan proklamasi. Di sini ditulis tahun 05 karena ini sesuai dengan tahun Jepang yang kala itu adalah tahun 2605. Atau sama dengan tahun Masehi 1945.
Gambar Bung Karno membacakan proklamasi
Bung Karno (Ir. Soekarno) didampingi Drs. Mohammad Hatta (Bung Hatta) sedang memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia pada hari Jum’at tanggal 17 Agustus 1945 jam 10.00 pagi di Pegangsaan Timur 56 Jakarta (Sekarang Jalan Proklamasi)
Gambar Pengibaran Bendera Merah putih
Bendera Pusaka ini dijahit oleh Ibu Fatmawati Soekarno dan kemudian dikibarkan kembali setiap tahun pada tanggal 17 Agustus untuk memperingati detik-detik yang paling penting
dalam sejarah bangsa Indonesia itu. (mulai tahun 1968 yang dikibarkan adalah duplikatnya untuk menjaga agar Bendera Pusaka tidak rusak).
Gambar Para Peserta dengan khidmat
Tampak di barisan depan dari kanan kekiri: Mr. Latuharhary, Soewirjo, Ibu Fatmawati, Dr. Samsi, dan Ny. S.K. Trimurti. Di barisan belakang, anatar lain tampak Mr. A.G. Pringgodigdo
dan Mr. Soedjono.
Isi teks proklamasi kemerdekaan yang singkat ini adalah:
Gambar Teks Otentik (setelah diketik)
Teks diatas merupakan hasil ketikan dari Sayuti Melik (atau Sajoeti Melik), salah seorang tokoh pemuda yang ikut andil dalam persiapan proklamasi. Di sini ditulis tahun 05 karena ini sesuai dengan tahun Jepang yang kala itu adalah tahun 2605. Atau sama dengan tahun Masehi 1945.
Gambar Bung Karno membacakan proklamasi
Bung Karno (Ir. Soekarno) didampingi Drs. Mohammad Hatta (Bung Hatta) sedang memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia pada hari Jum’at tanggal 17 Agustus 1945 jam 10.00 pagi di Pegangsaan Timur 56 Jakarta (Sekarang Jalan Proklamasi)
Gambar Pengibaran Bendera Merah putih
Bendera Pusaka ini dijahit oleh Ibu Fatmawati Soekarno dan kemudian dikibarkan kembali setiap tahun pada tanggal 17 Agustus untuk memperingati detik-detik yang paling penting
dalam sejarah bangsa Indonesia itu. (mulai tahun 1968 yang dikibarkan adalah duplikatnya untuk menjaga agar Bendera Pusaka tidak rusak).
Gambar Para Peserta dengan khidmat
Tampak di barisan depan dari kanan kekiri: Mr. Latuharhary, Soewirjo, Ibu Fatmawati, Dr. Samsi, dan Ny. S.K. Trimurti. Di barisan belakang, anatar lain tampak Mr. A.G. Pringgodigdo
dan Mr. Soedjono.
No Comment.